TIMES SIBOLGA, JAKARTA – Gelandang Kroasia, Luka Modric, mencatatkan diri sebagai pencetak gol tertua dalam sejarah Euro atau Piala Eropa hingga saat ini. Ia mencetak gol ke gawang Italia dalam laga terakhir Grup B Euro 2024  yang berakhir imbang 1-1 di Red Bull Arena, Leipzig, Jerman, pada Selasa (25/6/2024) dini hari waktu Indonesia.

Pada usia 38 tahun dan 289 hari, Modric berhasil menebus kesalahannya setelah gagal mengeksekusi penalti. Ia mencetak gol dari jarak dekat, memanfaatkan bola muntah hasil tepisan Gianluigi Donnarumma yang mencoba menghalau sundulan Ante Budimir.

Rekor ini melampaui pencapaian Ivica Vastic yang sebelumnya menjadi pencetak gol tertua pada usia 38 tahun dan 257 hari ketika ia membantu Austria bermain imbang 1-1 melawan Polandia di Euro 2008.

Namun, pencapaian Modric ini masih bisa dipecahkan oleh beberapa pemain veteran lainnya, seperti Cristiano Ronaldo yang kini berusia 39 tahun. Ronaldo beberapa hari lalu membawa Portugal lolos ke babak 16 besar.

Ronaldo sendiri juga masuk dalam daftar 10 pencetak gol tertua di Euro, berada di posisi keenam saat mencetak gol ke gawang Prancis di Euro 2020 pada 23 Juni 2021. Saat itu, pemilik lima Ballon d'Or ini mencetak gol di usia 36 tahun dan 138 hari.

Berikut daftar 10 pencetak gol tertua dalam sejarah Euro:

1. Luka Modric, 38 tahun 289 hari (Kroasia 1-1 Italia, 24 Juni 2024)
2. Ivica Vastic, 38 tahun 257 hari (Austria 1-1 Polandia, 12 Juni 2008)
3. Goran Pandev, 37 tahun 321 hari (Austria 3-1 Makedonia Utara, 13 Juni 2021)
4. Zoltan Gera, 37 tahun 61 hari (Hungaria 3-3 Portugal, 22 Juni 2016)
5. Gareth McAuley, 36 tahun 194 hari (Ukraina 0-2 Irlandia Utara, 16 Juni 2016)
6. Cristiano Ronaldo, 36 tahun 138 hari (Portugal 2-2 Prancis, 23 Juni 2021)
7. Andriy Shevchenko, 35 tahun 256 hari (Ukraina 2-1 Swedia, 11 Juni 2012)
8. Giorgos Karagounis, 35 tahun 102 hari (Yunani 1-0 Rusia, 16 Juni 2012)
9. Jan Koller, 35 tahun 77 hari (Turki 3-2 Republik Ceko, 15 Juni 2008)
10. Christian Panucci, 35 tahun 62 hari (Italia 1-1 Rumania, 13 Juni 2008).

Luka Modric tidak hanya dikenal sebagai pencetak gol tertua di Euro, tetapi juga memiliki karier yang luar biasa panjang dan sukses. Modric telah bermain untuk Kroasia dalam berbagai turnamen besar sejak Piala Dunia 2006 dan telah menjadi ikon di klub Real Madrid, di mana ia memenangkan lima Liga Champions UEFA.

Modric juga telah meraih Ballon d'Or pada tahun 2018, sebuah penghargaan yang mengukuhkan dirinya sebagai pemain terbaik dunia. Kariernya yang gemilang dan ketekunan yang luar biasa di usia senja menjadikannya sebagai salah satu gelandang paling dihormati di dunia sepak bola. (*)